Timnas Portugal resmi menunjuk Roberto Martinez sebagai pelatih baru. Martinez menggantikan posisi Fernando Santos yang dianggap gagal di Piala Dunia 2022 lalu.
Portugal sebenarnya memasuki turnamen tersebut sebagai salah satu kandidat juara. Nahasnya, langkah mereka terhenti di babak perempat final, kalah tipis dari Maroko sang kuda hitam.
Setelahnya, Santos dikecam media-media Portugal karena memilih mencadangkan Cristiano Ronaldo di laga penting. Sebenarnya tidak ada pernyataan apa pun dari Ronaldo, tapi perlakuan Santos dianggap buruk oleh media.
Kini, Martinez dipercaya menggantikan posisi Santos, artinya dia harus mengambil keputusan soal masa depan Ronaldo di tim Portugal. Lantas, apa katanya?
Banyak yang menganggap bahwa Ronaldo sudah habis. Dia sudah berusia 37 tahun dan terus dicadangkan di Manchester United. Karena itulah diduga Ronaldo lantas juga dicadangkan di Portugal.
Ronaldo kini melanjutkan kariernya di Liga Arab Saudi bersama Al Nassr. Artinya, jelas bahwa Ronaldo tidak lagi bermain di level tertinggi sepak bola klub.
Kondisi ini mengindikasikan bahwa Ronaldo mungkin tidak akan lagi bermain untuk tim Portugal. Martinez harus memilih pemain-pemain terbaik yang memang layak membela Selecao.
Masalahnya, Ronaldo masih dianggap sebagai salah satu pencetak gol terbaik Portugal untuk saat ini, bahkan di usia yang tidak lagi muda.
Martinez tentu harus berhati-hati dalam membuat keputusan terkait masa depan Ronaldo di Portugal. Dia menegaskan bahwa Ronaldo layak mendapatkan respek dan masih masuk dalam rencananya.
“Keputusan terkait sepak bola harus diambil di lapangan. Saya bukanlah pelatih yang bisa membuat keputusan hanya dengan duduk di kantor,” tegas Martinez.
“Jadi, hal pertama yang ingin saya lakukan adalah mengenal semua pemain. Daftar 26 pemain yang dipanggil ke Piala Dunia kemarin adalah titik awal saya, dan Cristiano termasuk dalam daftar tersebut.”
Intinya, Martinez menegaskan bahwa dia akan membentuk tim sesuai dengan kondisi setiap pemain. Dia tidak akan terburu-buru mencoret nama Ronaldo.
“Cristiano telah membela tim nasional selama 19 tahun dan dia layak mendapatkan respek untuk duduk bersama dan membicarakan masa depannya,” tutupnya.
Add Comment